Indonesia pertama kali merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 dan pada bulan Agustus ini, Indonesia telah memperingati kemerdekaannya yang tleah berjalan selama 71 tahun. Sudah cukup lama setelah Indonesia bebas dari penjajahan negara-negara lain dan diakui sebagai sebuah negara oleh negara negara lain. Mulai dari presiden pertama Ir. Soekarno hingga sekarang Pak Jokowi, yang menjabat menjadi presiden. Indonesia telah melewati masa-masa yang sulit sehingga biasanya pada HUT RI para penduduk atau warga merayakannya dengan gembira bersama dan bercorak perjuangan, dan identik dengan warna merah.
HUT RI identik dengan diadakannya juga upacara bendera, bahkan ada upacara bendera nasional yang biasanya disiarkan di televisi. Lomba-lomba juga bercorak perjuangan, semangat, dan semua orang diharapkan ikut serta dalam lomba, dan bisa memeriahkan lomba.
Salah satu lomba yang populer adalah
lomba makan kerupuk. Kenapa makan krupuk? Mungkin karena roti dan keju, dulunya
tak setiap hari bisa terbeli oleh sebagian besar rakyat negeri ini. Lomba makan
roti atau burger kan hanya baru - baru ini saja, itupun penuh pesan sponsor.
Kenapa lomba balap karung? Mungkin karena dulu, jangankan motor, sepeda saja
barang mewah dan hanya mantri pasar yang bisa memiliki. Lomba balap liar
kan hanya baru - baru ini saja, itupun dikejar - kejar aparat karena mengganggu
ketentraman dan keamanan pengguna jalan lainnya.
Hingga kemudian ada lomba panjat pinang
yang konon dahulu diselenggarakan oleh para meneer Belanda saat berpesta.
Panjat pinang, adalah jenis lomba memeriahkan Hari Kemerdekaan yang
diselenggarakan tidak sembarangan. Karena hadiah - hadiah sebagai umpan yang
digantung tinggi di atas batang pinang, diadakan dengan biaya yang jauh lebih
banyak dibandingkan ongkos pelaksanaan lomba - lomba lainnya. Untuk bisa
mengambil hadiahnyapun, tidak bisa dilakukan oleh satu orang saja, melainkan
sekelompok orang dengan bahu - bahu sekuat kuda. Bahu membahu, pundak dipijak
untuk memanjat batang pinang yang dilumuri pelicin, yang membuatnya susah untuk
digenggam, dipeluk apalagi dipanjat. Tak dipelicin saja susah, apalagi dilumuri
oli mesin.
Lomba lomba dalam HUT RI juga bukan hanya mengingatkan kita untuk terus berjuang, semangat, gotong royong, dan mempertahankan kemerdekaan negara kita. HUT RI ini juga mengingatkan bahwa kebersamaan adalah hal yang penting, tawa canda bersama, berjuang bersama, pengalaman bersama, adalah momen yang membuat hati berbahagia.Senyuman dan kenangan yang indah merupakan sebuah mutiara, yang harus diingat, dijaga, dan dipeertahankan.
0 komentar:
Posting Komentar